3 Level Belajar: Hafalan, Pemahaman, dan Melakukan

Belajar adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan kita. Dengan belajar, kita dapat memperoleh pengetahuan, pemahaman dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan. Namun, tidak semua orang memiliki tingkat kedalaman belajar yang sama. Seberapa dalam level seseorang belajar, ini akan menentukan seberapa ilmu yang ia pelajari, akan bermanfaat untuk kehidupannya.

Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga level kedalaman belajar, yang mencakup hafalan, pemahaman, dan pelaksanaan.

Level 1: Menghafal

Hanya mengandalkan Ingatan (Ingat).

Belajar di level 1, hanya mengandalkan ingatan atau hafalan. Akibatnya cepet lupa.

Saya dulu waktu masih sekolah, belajar dengan cara menghafal. Karena saya ga diajarin cara belajar yang bener itu seperti apa.

Yang saya tau, belajar itu goalsnya cuman menghafal, sehingga saat ditanya guru, saya bisa jawab, atau saat ujian, saya bisa menjawab soal ujian.

Masalahnya, kalau ada pertanyaan, sedikit aja berbeda, karena nggak ada di ingatan saya, nggak saya hafalin, maka saya bingung dan nggak bisa jawab.

Jadi boleh dibilang, level 1 dalam belajar adalah hanya berfokus pada hafalan (yang penting hafal), hanya mengandalkan ingatan dan cenderung membuat seseorang cepat lupa. Ini adalah pendekatan yang umum digunakan untuk siswa SD sampai SMP, atau mungkin saja termasuk untuk orang dewasa, terutama ketika tidak diajarkan cara belajar yang benar dan efektif.

Level 2: Memahami

Dengan Melibatkan Logika (Ingat + Logika).

Level ini, kita tidak hanya sekedar hafal, tapi juga memahami logika/cara kerjanya dari sebuah teori/topik. Sehingga saat ada pertanyaan, yang walaupun jawabannya belum ada di ingatannya/tidak hafal, tapi dia bisa membuat jawaban, dengan menghubungkan titik titik logika.

Orang yang belajar di level 2, tidak hanya ingat, tapi juga memahami logika atau cara kerjanya. Sehingga nggak bakal gampang lupa, terhadap hal yang sudah ia pelajari.

Ditanya dengan pertanyaan yang bervariatifpun dia tidak akan mudah bingung, dan selalu mampu menjawab dengan jawaban yang berbeda-beda, namun memiliki makna atau konteks yang sama.

Boleh dikatakan, orang yang level belajarnya ada di level 2, dimana mereka menggunakan ingatan serta logika dalam memahami sesuatu, Ini akan membuat seseorang lebih siap menghadapi pertanyaan yang bervariasi, karena mereka memahami fundamentalnya atau dasar-dasar yang kuat.

Level 3: Melakukan

Dengan Menciptakan (Ingat + Logika + Kreatifitas).

Orang yang belajar di level 3, tidak hanya sekedar mengandalkan ingatan, dan pemahaman, tapi ia juga menggunakan kreativitasnya.

Sehingga orang – orang yang tingkatan belajarnya udah di level 3, ciri cirinya adalah ia mampu mewujudkan sebuah teori atau gagasan, menjadi wujud nyata. Yang bisa dilihat atau dirasakan oleh orang lain di sekitarnya.

Kalau di lingkungan akademis, ini siswa atau mahasiswa yang berprestasi.

Kalau di lingkungan kerja, atau profesional, ini karyawan yang bikin maju perusahaan. Atau orang orang yang menciptakan inovasi baru.

Dia pelajari, pahami, kemudian mewujudkannya.

Jadi, kalau mau expert di bidang tertentu, cara kamu belajar, harus di ditingkatkan ke level 3.

Boleh dibilang, orang yang level belajarnya di level 3, mereka tidak hanya menggunakan hafalan, tapi juga menggabungkan logika dan kreatifitasnya. Sehingga bagi seseorang yang level belajarnya di level 3, mereka tidak hanya sekedar mengingat dan memahami, tetapi juga mampu mengubah ide dan gagasan, kedalam produk nyata. Bahkan menciptakan solusi baru.

Kesimpulan

Pentingnya mencapai Level 3 dalam proses belajar ditekankan sebagai kunci untuk menjadi seorang ahli dalam suatu bidang. Dengan menggabungkan ingatan, pemahaman, dan kreativitas, seseorang dapat mencapai tingkat kedalaman yang lebih tinggi dalam belajar dan menghasilkan dampak yang signifikan dalam berbagai konteks, baik dalam lingkungan akademis maupun profesional. Oleh karena itu, untuk mencapai tingkat keunggulan dalam bidang tertentu, penting bagi individu untuk meningkatkan cara mereka belajar hingga mencapai Level 3.

Semoga bermanfaat.

Salam

Putu Adi.


belajar kombucha

Follow saya di sosial media

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments