Jangan Lakukan Ini, Atau Bisnis Kamu Tidak Bisa Pakai Whatsapp Lagi Seumur Hidup!

Banyak hal yang harus kamu perhatikan, agar nomor kamu tidak diblokir permanen oleh whatsapp. Bagi kamu yang belum mengalami apa yang saya alami hari ini, mungkin kamu akan menganggap pemblokiran oleh whatsapp adalah hal yang remeh temeh. Karena kalau di blokir : “Ya toh bisa di recovery kan?”, atau “yaaa toh bisa beli nomor baru lagi kan?”.

Heyyyy Pak Mansur, kalau kamu melakukan ini, masalah yang akan kamu hadapi tidak se-simpel itu. Baca ini baik-baik sampai selesai, biar kamu tidak pernah mengalami kesalahan fatal yang saya lakukan ini.

Sekarang bisnis saya ini, sudah tidak bisa lagi pakai aplikasi whatsapp, seumur hidup!

Nggak peduli mau bikin akun baru atau ganti nomor berapa kalipun, pihak whatsapp akan terus menerus memblokir bisnis kamu.

Kronologi

Salah satu bisnis saya, bergerak di bidang jasa, running online, bentuknya webiste, dan udah jalan selama 1,5 Tahun. Dan dari awal jalan, website ini sebenarnya sudah menghasilkan transaksi. Walaupun, tanpa ada kegiatan marketing sama sekali. Yang menggunakan jasa kami biasanya orang terdekat (kenalan), atau orang yang memang mengunjungi website kami, lalu tertarik, dan akhirnya transaksi. Jadi sejak awal sampai bulan lalu, walaupun sudah menghasilkan, tapi bisnis ini saya anggap, sebagai bisnis sampingan aja.

Tapi kali ini (sejak 2 Bulan lalu) saya mulai niatkan untuk di seriusin. Karena sebetulnya hasilnya oke. Tanpa di apa apain aja, lumayan buat tambah-tambah. Apalagi kalau di seriusin.

Sehingga mulailah saya buatin strategi bisnisnya. Mulai dari marketing, sales, sampai operasional.

Target market kami, adalah pelaku UMKM di seluruh Indonesia.

Sehingga salah satu kegiatan, yang saya lakukan kemarin adalah, mengirimkan penawaran ke teman-teman UMKM yang contactnya ada di group-group whatsapp UMKM (yang saya juga ada di dalamnya).

Untuk mengirimkan penawaran, tentu saya harus export dulu seluruh contact all member group, lalu dari data contact tersebut, barulah saya kirimin penawaran satu-persatu.

Simak juga bagaimana cara saya meng-export data contact dari group-group whatsapp disini : “Cara Mengambil Nomor HP di Group Whatsapp Secara Massal”

Setelah seluruh contact berhasil saya export, lalu saya desain formatnya, dimana tiap nomor HP, saya kasih hyperlink (wa.me/+62xxxxxx), sehingga saat nomor di klik, maka akan otomatis membuka aplikasi whatsapp desktop. Terakhir, tinggal di paste aja text penawarannya + upload gambar brosur.

Mungkin ada yang bilang, “Kenapa nggak pakai whatsapp broadcast aja?” atau “Kenapa nggak pakai aplikasi whatsapp blast aja?”

Alasannya sudah saya jelaskan di postingan sebelumnya. “Cara Mengambil Nomor HP di Group Whatsapp Secara Massal”

Awal Mula Masalah

Nahhhhh seperti cerita di artikel saya sebelumnya, yang ngebahas tentang : “Berapa Batas Jumlah Kirim Chat Promosi Iklan Di Whatsapp? Sampai Dianggap Spam dan Di blokir?”

Disana saya bercerita, bagaimana saya mengirimkan penawaran ke banyak nomor whatsapp (pelaku UMKM). dan akhirnya berujung nomor whatsapp diblokir permanen oleh whatsapp, setelah mengirim chat ke 114 nomor. Padahal saya udah tau dari awal, bahwa whatsapp itu ngebatesin ngirim chat promo. Sehingga dari awal saya udah rencanain sehari cuman kirim ke 20 nomor saja, tapi karena keTOLOLan saya, akhirnya bablas sampai 114 nomor,

Kenapa saya ngeyel tetep lanjut sampai 100an nomor? karena saya pikir, ya kalau di blokir, kan tinggal ganti nomor aja, simpel kan? Toh ini nomornya juga baru saya beli tadi siang, kan belum ada yang ngesave juga, yaaaa sekalian pengen eksperimen juga sih. Kayak pengen tau sebenernya, batasnya berapa? biar tau dari based on pengalaman, nggak cuman katanya-katanya aja… Gitu saya ngomong dalem hati 😂

Akhirnya kirim chat promo dari 20 nomor, berlanjut sampai 50 nomor, sampai akhirnya 100 nomor. Begitu sampai nomor ke 114, tiba-tiba whatsapp saya logout sendiri, baik di desktop ataupun di HP.

Dan saat dicoba untuk login, muncul keterangan “diblokir untuk menggunakan WhatsApp. Hubungi dukungan untuk bantuan.”

Masalah Makin Pelik

Setelah kejadian pemblokiran itu, besoknya saya dengan santainya pergi ke counter HP, untuk beli nomor perdana yang baru. Sesampainya dirumah, nomornya langsung saya pasang ke HP, register ke 4444, dan daftar akun baru ke whatsapp. Semua berjalan dengan lancar, damai sentosa.

Setelah itu, saya sempat melakukan setup profile whatsapp bisnis, seperti mengubah profile picturenya, melengkapi deskripsi, jam operasional, alamat, email, website, daftar produk, dll. Intinya saya lengkapi semuanya, agar profile terlihat profesional.

Kemudian saya ubah juga nomor whatsapp yang ada di website, sehingga saat ada calon customer yang landing di website, mereka bisa langsung menghubungi nomor whatsapp yang baru.

Setelah semuanya sudah selesai, sekarang saya siap melanjutkan perjuangan yang kemarin tertunda 😂

Belum sempat ngirimin chat promo, tiba-tiba ada chat masuk dari calon customer, untuk nanya-nanya harga. Kemudian, saya kirim balasan, dengan menyertakan link URL website kami. contoh :

“Hallo Kak, berikut daftar harga layanan kami : www.namadomain.com/pricelist”

Begitu chat itu saya enter. Tiba-tiba whatsapp saya logout lagi

Nah disini udah nggak lucu lagi nih. Saya mulai cemas.

Ini diluar prediksi saya!. Ternyata bukan hanya nomor aja yang di blokir oleh whatsapp, tapi alamat website atau domain bisnis saya tadi, juga di blokir!

Keterangan : Domain itu contoh : www.NamaBisnisKamu.com , www.BaksoTheBest.co.id, www.BaksoTheBest.co.id/pricelist, … dll.

Kalau yang di blokir nomor aja, kan tinggal beli baru, lalu pakai lagi seperti biasa. Ia nggak?

Nah kalau domain website yang diblokir dan ditandai sebagai spam (walaupun sebenarnya bukan spam), maka berapa kalipun kita ganti nomor, dan bikin akun WA baru, akan terus diblokir oleh whatsapp, saat kita kirim chat, yang mengandung alamat domain yang sudah di tandai melanggar tadi.

Nah masalahnya, namanya bisnis online, tentu nama domain bakalan kesebut terus dong tiap kali kita melakukan penawaran.

Disisi lain, whatsapp adalah aplikasi chat utama, yang dipakai rakyat Indonesia. Kalau kita nggak punya nomor whatsapp, bakalan dianggap aneh sih, oleh calon customer. Ia nggak?

Nah disinilah latak dilemanya. Kalau ngeyel tetep pakai WA bakal di blokir terus, kalau nggak pakai WA, di anggap aneh oleh calon client.

Soalnya salah satu pertanyaan yang datengnya dari chat sosmed (IG dan FB) adalah nomor Whatsapp. Contoh : “Kak ada nomor whatsappnya nggak? mau nanya-nanya dulu…” (padahal di bio udah ada, di deskripsi udah ada (biasa lahhh).

Nah kalau calon client minta nomor WA, tapi kita bilang nggak punya, kan jadi kelihatan kayak ada apa-apanya, aneh, janggal, bakal di curigai macem-macem, dll. Ya nggak?

Saran

Gunakan ini sebagai pelajaran ya. jangan ulangi kesalahan yang kelihatannya remeh temeh ini. Tapi dampaknya FATAL banget ke bisnis kamu. Terutama bisnis online, yang customer masuk lewat website.

1. Jangan kirim chat promo lebih dari 100

Targetkan sehari setidaknya kirim ke 20 penawaran saja, jangan lebih.

2. Amankan alamat website kamu

Jangan gunakan link url asli misalnya nama website kamu adalah www.JasaSumurBorBali.com

Jangan sertakan alamat website itu di dalam penawaran kamu, ubah link aslinya menggunkan URL Shortener seperti bitly atau tinyurl. Sehingga yang awalnya www.JasaSumurBorBali.com/pricelist

Nanti setelah di ubah, menjadi bit.ly/3Ou9zFJ

Nah nanti link ini yang kamu gunakan di chat penawaran. Sehingga kalau terjadi apa apa, nama domain website kamu tetap aman.

Solusi Sementara

Nah kembali ke kasus saya tadi. masalah ini sudah terlanjur terjadi. Yang pasti, kita tidak bisa berhenti sampai disini aja, ia nggak? namanya bisnis, harus tetap berlanjut. Kita cari solusi yang paling memungkinkan.

Opsinya ada banyak sebenernya, salah satunya yang paling dekat adalah, ganti pakai telegram. Cuman sementara solusi yang saya pilih adalah, pakai plugin live chat di website. Dari 3 opsi plugin, akhirnya saya pilih “tawk to”. Tadi sudah saya pasang, udah uji coba juga, dan berhasil.

Kenapa “tawk to”? kenapa nggak pilih yang terbaik? contohnya si “3cx live chat”

Itu plugin yang saya coba pertama kali malah, tapi nggak tau apa penyebabnya, chat baloonnya nggak nongol di website saya, padahal installasi udah sesuai panduan, dan udah saya pastikan berkali-kali, tapi tetep nggak nongol.

Ya sudah, saya pilih “tawk to” aja dulu. Toh sistemnya juga sama bagus, integrasi antara website dan monitoringnya bagus.

Karena ini pertama kalinya saya pakai plugin live chat seperti ini, saya jadi dapet pengalaman baru, dan baru ngerti, ternyata seperti ini layanan 24 jam yang sesungguhnya.

Karena kalau pakai plugin ini, si admin bener-bener bakalan di tuntut untuk standby 24 jam.

Ada pengunjung di web, ada alarm. ada customer chat, ada alarm. Walaupun si admin lagi tidurpun, pasti bakal kebangun dah! karena alaremnya berisik banget! kayak alarm kebakaran. Dan suaranya nggak berenti kalau nggak masuk ke chat dashboardnya 😂🤣

Nah itu dulu sharing-sharing kali ini, semoga ada manfaatnya.

Salam

Putu Adi.


belajar kombucha

Follow saya di sosial media

Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments